UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) dengan bangga menerima kunjungan tim panelis ahli ASIIN dalam rangka proses akreditasi internasional pada Rabu (12/11/2025). Kedatangan tim ASIIN ini adalah bagian integral dan komitmen nyata UNAIR untuk senantiasa menjamin dan meningkatkan mutu pendidikan tinggi sesuai dengan kualitas global. 

Rektor UNAIR, Prof Dr M Madyan SE MSi MFin, secara resmi membuka rangkaian akreditasi ini. Prof Madyan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kesempatan evaluasi bersama lembaga akreditasi terkemuka asal Jerman tersebut. Ia membuka paparannya dengan menyampaikan visi UNAIR menjadi universitas kewirausahaan kelas dunia melalui peta jalan strategis. 

“Visi kami adalah berkembang menjadi Universitas Kewirausahaan Kelas Dunia, di mana inovasi, penelitian, dan kewirausahaan, sepenuhnya terintegrasi. Singkatnya, perjalanan ini mencerminkan komitmen kami yang berkelanjutan untuk berkembang menjadi universitas riset yang mendorong inovasi dan kewirausahaan berbasis pengetahuan,” terangnya.

Rektor UNAIR, Prof Dr M Madyan SE MSi MFin, bersama Ketua Badan Penjaminan Mutu UNAIR, Prof Nurul Barizah SH LLM PhD Menyambut kedatangan tim ASIIN di UNAIR, Rabu (12/11/2025). (Foto: PHMP UNAIR)

Reputasi Akademik

Fokus kunjungan kali ini adalah untuk menilai program studi di Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) dan Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK). Dua fakultas ini telah menunjukkan reputasi akademik yang kuat di tingkat nasional dan internasional. Saat ini FKH termasuk dalam jajaran top 100 dunia dan peringkat satu Indonesia. 

“Fakultas ini menghasilkan lulusan yang siap menjadi dokter hewan profesional, peneliti, konsultan, dan wirausaha di industri kedokteran hewan dan peternakan. Melalui dasar akademik yang kuat dan pengalaman praktis, lulusan kami dilengkapi untuk memberikan dampak nyata pada kesehatan dan kesejahteraan hewan,” jelasnya. 

Rektor juga menyebutkan FPK terus memperluas jangkauan internasionalnya melalui kerja sama dengan universitas terkemuka di Malaysia hingga Turki. “Dengan akreditasi nasional dan internasional, program kami berfokus pada kesehatan ikan, nutrisi, dan lingkungan perairan yang berkelanjutan. Lulusan kami siap menjadi pemimpin, manajer, wirausaha, peneliti, dan pengajar yang memberi kontribusi signifikan di industri perikanan dan budidaya perairan global,” tambahnya. 

Kelas Dunia 

Perolehan berbagai akreditasi internasional menjadi komitmen UNAIR terhadap kualitas pendidikan berkelas dunia. “Per Oktober 2025, 45 program studi telah memperoleh akreditasi internasional. Akreditasi ini tidak hanya memastikan bahwa standar akademik UNAIR sejalan dengan standar global, tetapi juga meningkatkan pengakuan internasional lulusannya,”  sebutnya. 

Ia berharap, kolaborasi produktif dengan ASIIN mampu membawa dampak jangka panjang dan berkelanjutan bagi pengembangan akademik UNAIR. “Saya ingin menekankan bahwa proses akreditasi ASIIN merupakan bagian penting dari upaya berkelanjutan. Dalam rangka memastikan kualitas pendidikan, untuk maju, dan menjadi lebih baik,” pungkasnya. 

Penulis: Mohammad Adif Albarado
Editor: Ragil Kukuh Imanto

Sumber: unairnews

14 November 2025